Jika
Selamat subuh, sedang turun hujan di sini. Sepertinya alam sedang semangatnya mendukungku untuk kembali menulis. Memang waktu yang tepat untukku bisa menulis dengan damai. Terang saja, aku jarang menikmati terbitnya matahari, karena aku sedang sibuk memimpikanmu. Menjelang siang aku denganmu, melewati senja bersama, hingga menutup hari bersama. Waktuku sendiri hanya di waktu ini. Jika kau mau, aku ingin menulis bersamamu di sini, di sampingku. Tapi kali ini mungkin bukan tentangmu dulu. Tapi tentangku... Jika aku diberi kesempatan untuk lahir kembali, aku tak ingin terlahir sebagai aku. Aku ingin terlahir kembali dengan sosok yang cuek, tak perduli dengan apapun yang tak menguntungkanku, tidak pencemburu, dan gampang menolak. Ingin sekali aku menjadi sosok yang mampu mengatakan tidak kepadamu. Karna yang aku tahu, sejak kita bersama aku tak mampu menolak apapun darimu. Ingin aku menjadi sosok yang mampu mengatakan aku tak perduli, ketika kau bercerita tentang hal apapun yang tak m